Friday, July 27, 2018

6:03 PM
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca #TACIGI - Jateng.

#TACIGI - Jateng


harapkan campur tangan Pemkot Kediri "Sewa stand tirtoyoso mahal, pedagang prihatin"

Posted: 27 Jul 2018 03:03 AM PDT



Reporter, Eko.W/Heru.H


Kediri Sekilasmedia.com  - Pagelaran jaranan di pelataran tirtoyoso park dalam rangka rentetan perayaan hari jadi Kota Kediri yang digelar pada17/07/2018 pk. 14.00 wib oleh Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota kediri. Sebelumnya Nur Muchyar, Kepala Disbudparpora melaksanakan ritual manusuk sima, sebagai tanda simbolis sejarah tanah Kediri pada pk.09.00 wib.
Disisi lain, meskipun semaraknya acara yang dibanjiri masyarakat Kota Kediri tidak menyurutkan keprihatinan pedagang sekitar area tirtoyoso park yang berdagang kopi, minuman ringan hingga nasi kucing, (nasi bungkus). Pasalnya, meskipun pengunjung ramai tidak fapat menutupi harga sewa stan - stan mereka. Seperti yang terjadi pada Suntoro, penjual kopi, dirinya mengaku harus membayar sewa sebesar Rp.2 juta / bulan kepada pengelola area tirtoyoso park. "Saya disini sudah 5 tahun mas, dulu harga sewa mulai dari 200 ribu - 700 ribu. Setelah minggu lalu diadakan rapat pihak pengelola, harga sewa dinaikkan menjadi segitu. " Aku nya. Tentunya hal in sangat memberatkan para penyewa stand. Sebelah utara panggung dulu terdapat 11 stand, tapi kini hanya menyisakan suntoro saja.
Dalam rangka hari jadi ini Kota Kediri ini, Suntoro berharap ada campur tangan Pemerintah terkait harga sewa dilingkungan pariwisata. Menurutnya, "semoga saja ada batas minimal yang diberlakukan Pemerintah soal haega sewa stand pedagang diarea pariwisata mas, " jelasnya.
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang harapkan campur tangan Pemkot Kediri "Sewa stand tirtoyoso mahal, pedagang prihatin" . Silahkan membaca berita lainnya.

KLOTER 32 dan 33 CALON JAMA'AH HAJI DIBERANGKATKAN BUPATI LUMAJANG DARI HALAMAN PENDOPO KAB.

Posted: 27 Jul 2018 01:18 AM PDT


                                                                Lumajang(sekilasmedia.com) -- Bupati Lumajang, Drs. H. As'at, M. Ag., memberangkatkan Kloter 32 dsn 33 Calon Jamaah Haji (CJH) Kabupaten Lumajang pada Jum'at dini hari (28/07/2018) pukul 00.05 WIB dari halaman pendapa.     Kloter 32 sebanyak 442 orang dan kloter 33 sebanyak 240, sehingga Calon Jama'ah Haji kloter 32 dan 33 berjumlah 682.                       Jama'ah Calon Haji itu,  menggunakan 16 unit bus dan 1 unit bus Cadangan, yang diberangkatkan Bupati yang  didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Lumajang, Hj. Tutuk Fajriatul Mustofiah, SH.

Pemberangkatan tersebut diawali dengan penyerahan bendera dari Plt. Kasubag TU Kantor Kamenterian Agama Kabupaten Lumajang, Ahmad Khoiri, kepada Bupati Lumajang.

Pemberangkatan tersebut mengikuti route dari Pendopo Kab. Lumajang - Jl. Alun-alun Barat - Jl. S. Parman - Jl. Kapten Kyai Ilyas - Jl. Sudarmo (Sukodono) - Jl. Soekarno Hatta, dan selanjutnya menuju Asrama Haji Sukolilo Surabaya. tujuan yang sama Sebelumnya, Jama'ah Calon Haji Kabupaten Lumajang kloter 31  diberangkatkan Kamis (26/7/2018) pagi.

Di sekitar Pendopo dan Alun - Alun Kabupaten Lumajang dipadati  keluarga dan kerabat Jama'ah Calon Haji, yang mengantar dan menyaksikan keberangkatan tersebut.          Tangisan kelyarga memecah kesunyian malam mengiringi keberangkatan Jama'ah  Calon Haji, membuat suasana sejenak larut dalam suasana haru.

Turut hadir, sejumlah pejabat, diantaranya Kapolres Lumajang di wakili Kabag Ops Polres Lumajang, Kompol Eko Heri S. SH., Komandan Kodim 0821 Lumajang diwakili Danramil Pasirian, Kapt. Inf. Hasanudin, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Lumajang, diwakili PLT. Kasubag TU Kantor Kementrian agama, Ahmad Khoiri, Kabag Kesra Setda Kab. Lumajang, Ir. Iskandar, AP., Kepala Dinas Perhubungan Kab. Lumajang diwakili Kabid lalu lintas, Trisunu, Kepala Satpol PP Kab. Lumajang, Drs. Basuni, serta Toga dan Tomas Kab. Lumajang,pungkasnya(kar)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang KLOTER 32 dan 33 CALON JAMA'AH HAJI DIBERANGKATKAN BUPATI LUMAJANG DARI HALAMAN PENDOPO KAB. . Silahkan membaca berita lainnya.

BNNK Mojokerto Katakan, Kades Kutoporong Pernah Rehabilitasi Narkoba.

Posted: 27 Jul 2018 01:18 AM PDT

AKBP Suharsi, Kepala BNN Kota Mojokerto

Mojokerto, Sekilasmedia. Com-Penangkapan Teguh Abadi, Kepala Desa Kutoporong, Kecamatan Bangsal, Mojokerto saat mengamuk dan menganiaya tetangganya serta hasil tes urin dinyatakan positif narkoba sempat mengejutkan pihak Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Mojokerto, karena kades yang akrab dipanggil Badi itu pernah dikirim ke panti rehabilitasi narkoba.

AKBP Suharsi, Kepala BNN Kota Mojokerto menjelaskan, yang bersangkutan memang pernah menjadi klien BNNK dan sempat dikirim ke panti rehab, namun baru satu Minggu sudah minta pulang. "Badi ini memang dulu pernah jadi klien kami dan sempat kita kirim untuk direhab di Malang," ungkapnya.

Namun Suharsi juga mengatakan, proses rehab yang diikuti Kades Badi memang tidak lama, karena baru satu Minggu menjalani terapi yang bersangkutan minta pulang. "Dia pengguna sabu, dan kita tidak bisa memaksa dia untuk direhab seterusnya, baru seminggu dia minta pulang," terangnya.

Seperti diketahui, Teguh Abadi, Kades Kutoporong Bangsal Mojokerto diringkus polisi karena mengamuk dan menganiaya Sampinah (58) pembantu rumah tangga tetangganya dengan melempari paving hingga mengalami patah tulang rusuk dan dirawat di rumah sakit.(wo)


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang BNNK Mojokerto Katakan, Kades Kutoporong Pernah Rehabilitasi Narkoba. . Silahkan membaca berita lainnya.

Kades Kutoporong Ngamuk, Aniaya Warga Hingga Patah Tulang.

Posted: 27 Jul 2018 01:08 AM PDT


Teguh Abadi, Kades Kutoporong Bangsal saat diamankan oleh Jajaran Satreskrim Polres Mojokerto

Mojokerto, Sekilasmedia. Com-Derasnya kucuran dana desa dari pemerintah pusat seringkali membuat banyak kepala desa harus berurusan dengan hukum. Baik itu karena terlena dengan dana desa yang jumlahnya cukup besar sehingga tidak amanah dalam penggunaan. Belum juga perilaku dan gaya hidup kepala desa dalam menghamburkan dana desa tersebut untuk hura-hura dan foya-foya.

Seperti yang dilakukan oleh Teguh Abadi,Kepala Desa Kutoporong Bangsal Mojokerto yang diduga terlena dan larut dalam kebiasaan mengkonsumsi narkoba. Sehingga tanpa disadari, Kades Kutoporong tersebut tidak bisa mengendalikan dirinya dalam sikap dan tindakan dalam kehidupan sehari-hari.

Tepatnya  Rabu (25/7/2018), sekitar pukul 13.00 WIB, entah apa yang merasuki pikiran Kades Kutoporong ini sehingga kontan saja masuk rumah tetangganya yang bernama Wahyu Nardi.

"Di dalam rumah Wahyu Nardi, Kades Kutoporong ini kontan melemparkan paving blok ke arah Sukadah (istri Wahyu Nardi) dan pembantu yang bernama Sampinah. Sukadah berhasil menyelamatkan diri sedangkan Sampinah mengalami luka berat pada tulang rusuk dan harus menjalani perawatan intensif di RS Citra Medika Tarik Sidoarjo, " terang AKP M. Solikhin Fery, Kasatreskrim Polres Mojokerto

Kasatreskrim juga menerangkan bahwa selanjutnya polisi bergerak cepat melakukan penangkapan terhadap Kades Kutoporong karena diduga telah melakukan penganiayaan terhadap tetangganya sendiri.
"Kami mengamankan Kades Kutoporong  dan menetapkan sebagai tersangka karena melakukan tindak pidana penganiayaan," Jelasnya.

Setelah diamankan, polisi selanjutnya melakukan tes urine kepada Kades Kutoporong ini untuk mengetahui apakah tindakan penganiayaan yang dilakukan Kades Kutoporong tersebut dalam pengaruh obat-obatan terlarang atau tidak.
 "Motif penganiayaan yang dilakukan Kades Kutoporong  masih dalam penyelidikan lebih lanjut. Akan tetapi dari hasil tes urine hari ini, dipastikan bahwa Kades Kutoporong ini posisif menggunakan narkoba," jelasnya.

Sementara, Teguh Abadi Kades Kutoporong Bangsal masih diamankan di sel tahanan. Polisi juga mengamankan barang bukti antara lain tiga paving blok yang diduga digunakan Kades Kutoporong untuk melempar Sukadah dan  Sampinah.
Teguh Abadi, Kades Kutoporong Bangsal dijerat pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan memakai alat atau benda dengan ancaman pidana penjara maksimal 5 tahun penjara. (wo)







Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Kades Kutoporong Ngamuk, Aniaya Warga Hingga Patah Tulang. . Silahkan membaca berita lainnya.

Anggota Persit KCK PD XVI/Pattimura Berkesempatan Menyelam Membawa Obor Asian Games 2018 di Pulau Piaynemo

Posted: 26 Jul 2018 11:28 PM PDT

Kodam Pattimura Siapkan LangkahAtasi Bencana Kelaparan Suku Mausu Ane

Posted: 26 Jul 2018 11:08 PM PDT

Siswa SMP 14 Koya Melakukan Seleksi Untuk Mempersiapkan Calon Atlet Nasional Papua

Posted: 26 Jul 2018 10:52 PM PDT


Media Nasional Obor Keadilan | JAYAPURA | Untuk mencapai suatu hal yang besar, terlebih dahulu harus dimulai dari hal yang kecil. Tidak ada cara instan untuk mencapai tingginya cita-cita. Hal itulah yang saat ini sedang diajarkan oleh Satgas Yonif Para Raider 501 Kostrad Pos Koya Koso ketika mendapat kepercayaan untuk mempersiapkan dan melatih siswa SMP 14 Koya Koso, Kampung Koya Koso, Distrik Abepura, Kota Jayapura untuk mengikuti lomba Atletik dalam rangka seleksi masuk Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP),Jumat (26/07/18).
Satgas menjelaskan bahwa tujuan latihan ini untuk mempersiapkan para siswa mengikuti perlombaan Atletik pada tanggal 3 Agustus 2018 yang diselenggarakan di Stadion Mandala, Jayapura. Diharapkan dari 16 siswa yang mengikuti seleksi ini, akan muncul bibit-bibit Atletik Nasional yang mampu membawa Negara Indonesia bersinar di kancah Dunia.

Materi latihan yang diberikan oleh Personel Satgas bervariasi secara bertahap, bertingkat dan berlanjut, dimulai dari pemanasan dilanjutkan dengan joging. Latihan ini ditujukan sebagai tahap permulaan untuk melatih ketahanan denyut jantung.
Tahapan latihan selanjutnya lari ketahanan selama 60 menit tanpa berhenti. Tujuan latihan ini adalah untuk melatih ketahanan fisik, ketahan nafas, melatih kekuatan kaki, serta untuk membantu mengurangi berat badan.

Selain fokus menjalani latihan, personel Satgas juga mengajarkan agar selalu berdoa menurut keyakinan mereka masing-masing, karena sekeras apapun usaha kita, tetap keputusan ada di tangan Sang Pencipta.
Kepala Sekola SMP 14 Koya Koso, Bpk.Yance Karenak, S.Pd mengucapkan terima kasih banyak kepada personel Satgas Pos Koya Koso karena telah membantu pihaknya melatih sekaligus mempersiapkan para siswanya untuk mengikuti lomba Atletik.

Besar harapan dari Bapak Yance nantinya ada perwakilan dari SMP 14 Koya Koso yang lulus dalam seleksi PPLP ini. Lain halnya dengan Gerson, salah seorang siswa kelas VIII yang juga mengikuti sesi latihan. Gerson mengungkapkan bahwa dirinya bercita-cita ingin menjadi Anggota TNI. Gerson berharap ia bisa lulus seleksi PPLP ini dan menggapai cita-citanya menjadi anggota TNI melalui jalur prestasi.

Melalui program latihan yang diberikan, Prajurit Satgas Perbatasan ini berharap para siswa bisa lulus seleksi PPLP, sehingga bisa mengangkat nama sekolah dan membuat bangga orang tua, serta dapat meraih cita-cita yang diimpikan oleh para siswa. (Oriyen)

Editor : Redaktur
Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Siswa SMP 14 Koya Melakukan Seleksi Untuk Mempersiapkan Calon Atlet Nasional Papua . Silahkan membaca berita lainnya.

SERDA SIHOMBING, SANG BABINSA SELALU SETIA MENDAMPINGI "Warga" PETANI CABE DI KELAPA KAMPIT

Posted: 26 Jul 2018 10:42 PM PDT


Tanjungpandan - BABEL | OBOR KEADILAN - Kodim 0414/Blt, Sang Babinsa desa Mempaya Serda Sihombing dari Koramil 414-05/Kelapa Kampit setiap hari selalu setia mendampingi warganya dalam bertani, Kamis (26/07/2018).

Bintara Pembina Desa selain membina generasi muda agar tetap memiliki rasa cinta kepada tanah airnya, tangguh dan ulet serta disiplin tinggi juga Babinsa melaksanakan kegiatan pendampingan dan memberikan motivasi kepada warganya terutama masyarakat petani yang sekarang sedang penanaman  holtikultura (cabe) di Desa Binaan Koramil 414-05/K.Kampit.
Kebun cabe milik Bapak Novriandi (44) yang sudah berumur ini, selalu tetap semangat dalam menekuni bercocok tanaman cabe dikarenakan harga cabe di Pulau Belitung sangat menjanjikan, disebabkan cabe kriting mauoun cabe merah besar sebagian besar masih di datangkan dari pulau jawa.

Terang Serda Sihombing, "Dengan saya dampingi memberikan motivasi dan semangat kerja kepada petani apabila ada suatu kendala akan segera di kordinasikan secara cepat dengan Dinas pertanian Kab Beltim. Apabila warga saya berhasil panennya maka akan semakin makmur dan ketahanan wilayah akan semakin kokoh".
Sang Babinsa seijin Danramil 05 Kelapa Kampit Kapten Nasip Tanjung menambahkan kembali bahwa Luas lahan yang ditanam sekitar 1,5 ha, dalam proses penanaman cabe ini dilakukan dengan cara bertahap sehingga saat panen nantinya juga bertahap sehingga harga cabe tetap stabil.

"Penanaman  pertama sudah berusia 45 hari disusul penanaman kedua berusia 30 hari dan penanaman ketiga berusia 20 hari.Cara penanan berkelang waktu supaya panennya tidak bersamaan.Cara penyiraman cabe memakai pompa air disalurkan ke pipa yang lebih kecil kondisi pipa berlubang agar cabe dapat tersiram secara merata pada tanaman cabe tersebut", terangnya. (Sumarwan)

Editor : Redaktur
Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang SERDA SIHOMBING, SANG BABINSA SELALU SETIA MENDAMPINGI "Warga" PETANI CABE DI KELAPA KAMPIT . Silahkan membaca berita lainnya.

Komnas Ham "Perkara Wartawan (Alm) M Yusuf Cenderung di Paksakan"

Posted: 26 Jul 2018 10:32 PM PDT


JAKARTA | MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN, Jumat 27 Juli 2018. Terkait atas Meninggalnya  Wartawan Media Online M. Yusuf (Alm) Tewas di dalam Tahanan Lapas Kelas II B Kotabaru Pada 10 Juni 2018 lalu yang masih menjadi misteri, Komnas Ham yang telah memantau Kasus ini memberikan Keterangan Pers nya di Kantor KOMNAS HAM Jl Latuharhary No 4B Jakarta Pusat.

Seperti diketahui bahwa (Alm) M Yusuf Wartawan media online Kotabaru Kalimantan Selatan yang Tewas di dalam Sel Tahanan sebelumnya telah memberitakan konflik tanah antara masyarakat Pulau Laut Tengah dengan PT. Multi Agro Sarana Mandiri (MSAM) dan juga dianggap sebagai Penggerak massa.
Hairansah (Wakil ketua Bid internal  KOMNAS HAM) " Komnas Ham Menemui Kapolda Kalsel yang mengatakan telah menginvestigasi dan menemui keluarga (Alm) M Yusuf mengikuti Proses otopsi..."

Menurut KOMNAS HAM Perkara (Alm) M. Yusuf Cenderung dipaksakan dan lebih upaya membungkam suara kritis masyarakat atas Permasalahan sengketa lahan.

Komnas Ham Juga memberikan beberapa Rekomendasi baik kepada Kapolda Kalimantan Selatan, Rekomendasi  Kepada Kejaksaan Negeri Kotabaru serta Rekomendasi kepada Kementrian Hukum dan Ham RI (Dirjen Pemasyarakatan).
Amiruddin (Koordinator Subkomisi Penegakan Ham)  menambahkan "Komnas Ham sangat Concern terhadap Kasus ini dan meminta semua Pihak agar memberikan ruang dalam Pemberitaan terhadap Jurnalis dan meminta agar Jurnalis juga meningkatkan mutu pemberitaan" Jelas Amiruddin.

Amiruddin juga akan menghadirkan Dewan Pers dalam Konpress mendatang setelah hasil otopsi (Alm) M Yusuf selesai di lakukan untuk ikut juga menjawab hal ini. (David)

Editor : Redaktur
Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Komnas Ham "Perkara Wartawan (Alm) M Yusuf Cenderung di Paksakan" . Silahkan membaca berita lainnya.

Wisata Sumberboto, Tak Nyaman Seperti Dulu.

Posted: 26 Jul 2018 10:23 PM PDT


Mojokerto, Sekilasmedia. Com-Kawasan wisata Sumberboto yang berada dikawasan Kabupaten jombang, yang dulu dikenal dengan wisata yang cukup elok, ternyata kini sudah tak seperti dulu lagi, wisata ini sekarang amburadul, panoramanya tak hijau lagi dan terlihat gersang, serta akses jalan menuju kawasan tersebut juga jalannya hancur dan berlubang.

Seperti yang disampaikan pengunjung asal wates Umpak Trowulan Mojokerto Nurkolis (47), dia merasa kecewa saat berwisata ke lokasi tersebut, selain tidak didukung fasilitas dan panorama yang indah, tiket masuk dianggap cukup mahal pasalnya pengunjung harus membayar  5000 per orang, ditambah dengan bayar parkir 3000 per motor," dengan akses jalanya hancur pemandanganya gersang saya kecewa sekali datang ketempat ini, " ungkapnya.

Masih kata Nurkolis,  selain lokasi panorama yang kurang menyenangkan antara tempat parkir dan lokasi jarak nya juga cukup jauh dan harus berjalan kaki menuju kawasan wisata tersebut, " akunya.

Lebih lanjut Nurkolis mengatakan,  kawasan wisata yang dikelola pihak perhutani ini semestinya ada pemugaran dan pembenahan agar pengunjung tidak kecewa,  kalau dibiarkan seperti ini, saya yakin pengunjung bakal kapok kembali ke tempat tersebut alias gak bakal datang lagi," tandasnya. (wo/lis)


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Wisata Sumberboto, Tak Nyaman Seperti Dulu. . Silahkan membaca berita lainnya.

Luput Dari Pengawasan Banyak Proyek tidak Sesuai RAB

Posted: 26 Jul 2018 08:01 PM PDT


BantenNet.com, KABUPATEN TANGERANG - Banyaknya Pelaksanaan proyek diwilayah di tingkat kecamatan pakuhaji Kabupaten Tangerang patut di duga tidak sesuai dengan RAB dan kuarangnya papan informasi ungkap Darma Ketua LSM JANGKAR Kepada BantenNet.com pada kamis (26/7).

Darma Bersama Enjang Yuda Aktivis pantura mengungkapkan rasa kekecewanya dengan melihat sebuah pekerjaan proyek saluran irigasi/Drainase yang berlokasi di RT. 002 RW.005 Desa kohod dan pekerjaan paving blok yang berlokasi dikampung Alar Rt. 04 dan Rt.05 Rw.05 Desa Kohod kecamatan pakuhaji pekerjaan yang di sinyalir asal asalkan, dan keluar dari aturan atau tidak sesuai dengan RAB, geram Darma.

Darma menambahkan" Ditambah lagi pekerjaannya yang asal jadi dan tidak transparan kepada masyarakat kurangnya pengawasan dari pihak kecamatan membuat para kontraktor akan semakin bebas dalam mengurangi kualitas bahkan kuantitas sebuah pekerjaan, apalagi mini informasi bagai mana masyarakat bisa bersama sama mengawsi pekerjaan pemerintah bila informasinya tidak boleh di ketahui oleh masyarakat" tuturnya.

Kami sebagai masyarakat dan lembaga Swadaya Masyarakat sangat berharap semua pekerjaan proyek dapat menghasilkan kualitas yang baik dan dapat dinikamtai oleh masyarakat tanpa adanya kekewatiran dengan banyaknya kegagalan kontruksi yang dapat mwrugikan masyarakat sebagai penerima manfaat sert masyarakat tidak mersa dirugikan khususnya warga sekitar karna semua proyek yang dibangun oleh pihak penerintah baik pusat, Daerah dan kecamatan semua uang kepedulian rakyat dari hasil pajak yang di berikan kepada pemerintah"

" bukannya kami tidak berterimakasih atas adanya pembangunan oleh pihak pemerintah Daerah atau kecamatan akan tetapi sebagai masyarakat kami ingin mengetahui, ini milik siapa dari mana asal usulnya pekerjaannya "

> ydi

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Luput Dari Pengawasan Banyak Proyek tidak Sesuai RAB . Silahkan membaca berita lainnya.

DPMD Genjot Persiapan Desa Bontosunggu Jelang Penilaian Lomdes Tingkat Provinsi Sulsel 2018

Posted: 26 Jul 2018 07:53 PM PDT

DPMD Genjot Persiapan Desa Bontosunggu, Jelang Penilaian Lomdes Tingkat Provinsi Sulsel 2018

MEDIA SELAYAR. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Kepulauan Selayar terus persiapkan dan genjot dan mempersiapkan segala kelengkapan yang dibutuhkan dalam penilaian mengikuti lomba desa tingkat provinsi Sulawesi-Selatan 2018.


Pembinaan dan pembenahan kelengkapan dan persiapan dimaksud dilaksanakan di Desa Bontosunggu, Kecamatan Bontoharu Kabupaten Kepulauan Selayar.

Kepala Dinas PMD Kabupaten Kepulauan Selayar, Andi Irsan S.STP kepada Pewarta, pada Jumat 27 Juli 2018 menjawab bahwa Desa Bontosunggu adalah Desa yang mewakili wajah desa terbaik di Kabupaten Kepulauan Selayar dan saat ini mewakili daerah kita ikut dalam penilaian lomba desa terbaik tingkat Sulsel.

Olehnya itu, Dinas PMD sebagai leading sektor bersama Dinas terkait dan TP PKK bersama Pemerintah Desa Bontosunggu, bersama sama melakukan persiapan dan pembenahan lebih lanjut utuk pemantapan.

"Pemantapan ini agar lebih matang lagi dalam mengikuti lomba tingkat Provinsi Sulsel yang rencananya berlangsung pada 1 Agustus 2018 mendatang," jawab Andi Irsan. 


Terpilihnya desa Bontosunggu ini mewakili Selayar dalam penilaian lomba desa tingkat provinsi Sulsel, menurut Kabid PMD Selayar, Irwan Baso S.STP karena Desa Bontosunggu sebagai pemenang atau meraih nilai terbaik dalam lomba desa tingkat Kabupaten Kepulauan Selayar pada lomba desa tingkat kabupaten yang dilaksanakan sebelumnya. (Asn)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang DPMD Genjot Persiapan Desa Bontosunggu Jelang Penilaian Lomdes Tingkat Provinsi Sulsel 2018 . Silahkan membaca berita lainnya.

Transpormasi STAIN menuju IAIN

Posted: 26 Jul 2018 07:48 PM PDT




Reporter: Eko Widodo/Heru H.

Kediri, sekilasmedia.com - Kamis, 26/7/2018, Drs. H. Lukman Hakim Saifuddin, Menteri agama RI resmikan perguruan tunggi agama islam Negeri (PTAIN) kediri menjadi institut agama islam negeri kediri.
Peresmian yang digelar digedung sport center dihadiri rektorIAIN Kediri Dr. H. Nur Chamid, rektor PTAIN di Indonesia. Hadir juga forum komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten dan Kota Kediri, mitra kerja IAIN Kediri, dosen serta para mahasiswa. Peresmian ini digelar bersamaan dengan seminar nasional bertema "merangkai masa depan pendidikan tinggi Islam moderat". Dr. H. Nur Chamid, MM berharap, dengan peresmian ini, IAIN Kediri akan terus berkembang menjadi Menjadi Perguruan Tinggi Unggul dan Bertaraf Internasional dalam Pengembangan Keilmuan, Keislaman, dan Keindonesiaan Untuk itu, menurutnya, IAIN Kediri akan berupaya keras untuk menyelenggarakan, Pendidikan dan pengajaran yang berkualitas, profesional, dan akuntabel berbasis teknologi informasi. Penelitian untuk pengembangan keilmuan, keislaman, dan keindonesiaan. Pengabdian masyarakat berlandaskan keilmuan, keislaman, dan keindonesiaan. Serta menjalin kerjasama dalam dan luar negeri di bidang pengembangan kelembagaan, keilmuan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Dan membangun tata kelola Perguruan Tinggi yang unggul dan profesional dalam menghasilkan pelayanan prima kepada sivitas akademika dan masyarakat. Setiap tahun, jumlah mahasiswa IAIN Kediri mengalami kenaikan, tentunya juga disertai sarana dan prasarana dalam mendukung akademik. Terutama dalam hal menyediakan gedung perkuliahan yang representatif dan memadai. Begitu juga gedung perpustakaan serta literasi untuk meningkatkan kualitas akademik mahasiswa.(ko/her)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Transpormasi STAIN menuju IAIN . Silahkan membaca berita lainnya.

PDAM UNIT LAWANG MENJAGA MUTU DALAM PELAYANAN TERHADAP KONSUMEN

Posted: 26 Jul 2018 07:48 PM PDT



Malang sekilasmedia.com - Pelayanan konsumen dalam meningkatkan mutu karena "Air adalah sumber kehidupan". Ungkapan ini mengandung arti bahwa karunia Tuhan Yang Maha Esa merupakan zat dan sumber kehidupan fundamental dan mendasar yang sangat dibutuhkan oleh mahluk hidup.

Perkembangan jumlah penduduk dan meningkatnya kegiatan masyarakat menyebabkan kebutuhan masyarakat terhadap air semakin meningkat pula baik secara kuantitas maupun kualitas sedangkan keberadaan dan ketersediaan air yang cenderung semakin menurun dan tidak merata baik dalam setiap waktu dan setiap wilayah.

Guna meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Unit Lawang terus berupaya melakukan perbaikan - perbaikan dan pembenahan pada jalur -jalur pipa yang rusak maupun adanya ganguan saluran air.

Demi pelayanan yang terbaik pada pelanggannya, bahkan mereka siap turun ke lapangan selama 24 jam apabila ada pengaduan masyarakat yang urgent. Hal itu di ungkapkan langsung oleh Kusprianto, Kasi Teknik PDAM Unit Lawang di kantornya, Jumat (27/07/2018).

Menurut Kuspriyanto yang akrab dipanggil dengan sebutan Koko, semenjak dia berdinas di sini selalu melakukan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan," Allhamudillah selama ini sudah banyak yang kami benahi, beberapa titik  saluran yang rusak sudah berjalan normal dan pelanggan bisa menikmati air seperti  sebelumnya. Memang ada beberapa titik yang selama ini sering terganggu yaitu Dusun Setran Desa Bedali tetapi hal tersebut bukan murni  kesalahan PDAM, tetapi karena adanya pipa yang rusak akibat terlindas roda truk proyek jalan tol" terangnya.

"Sebelumnya di Dusun Setran ada gangguan air, tetapi masalah debit air kecil dan saluran tersendat, tidak sering mati  seperti sekarang ini. Dan dengan adanya kejadian tersebut  kami pun langsung turun lapangan, meskipun malam hari sekalipun kami tetap perduli dan bertanggung jawab. Semua pelayanan maupun kepedulian kenerja kami tentunya atas intruksi dari kepala Unit  kami" imbuh Koko.

Sementara itu di lapangan salah satu warga Dusun Setran RT O3 /RW 07  yang bernama Umik pemilik toko, saat di temui membenarkan kepada media bahwa memang selama ini air sering mengalami gangguan "Debit airnya kecil dan sering tersendat, dan kadang mati, memang warga sini banyak yang mengeluh karena seringnya ada saluran air yang mati semenjak adanya proyek jalan tol" pungkasnya.

"Saya pernah liat petugas PDAM membenahi kerusakan malam hari sekitar pukul 23.00 wib" imbuh Umik.

Salah satu warga Bedali Heru Purnomo, Rt05 RW06 yang juga merupakan pelanggan PDAM Lawang mengungkapkan," Air di tempat kami ini lancar - lancar saja, belum pernah ada masalah selama ini, kalaupun ada masalah kerusakan atau kebocoran pasti langsung lapor ke kantor Unit PDAM Lawang dan alhamdulillah langsung di tindak lanjuti, dan saya selaku pelanggan PDAM Lawang mengapresiasi kinerja juga pelayanan PDAM Unit Lawang," ungkapnya.

Untuk kuantitas air saat ini PDAM Lawang masih terus menerus meningkatkan kapasitas produksi instalasi kami dalam upaya memenuhi permintaan air bersih masyarakat yang terus meningkat, sedangkan untuk kualitas adalah bagaimana PDAM Lawang dapat melayani air bersih kepada masyarakat selama 24 jam, karena pasokan air bersih merupakan salah satu kebutuhan pokok yang harus terpenuhi dalam kehidupan sehari - hari. (SO,FTI)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang PDAM UNIT LAWANG MENJAGA MUTU DALAM PELAYANAN TERHADAP KONSUMEN . Silahkan membaca berita lainnya.

Breaking News : Adik Kandung Ketum PAN Zulkifli Hasan atau Bupati Lampung Selatan Diringkus KPK Dalam Operasi Tangkap Tangan ( OTT )

Posted: 26 Jul 2018 07:37 PM PDT

Foto Gedung Merah Putih KPK ( foto obor panjaitan )




KPK | MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | Jumat ( 27/07 ) , Komisi Pemberantasan korupsi ( KPK ) menangkap tangan tujuh orang di Lampung Selatan. Salah satu yang diamankan Bupati Lampung Selatan, Zainudin Hasan yang juga adik Ketum PAN Zulkifli Hasan. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) dari Kamis (26/7) malam hingga Jumat (27/7) dinihari. Kali ini Tim Satgas KPK menangkap sejumlah orang di Kabupaten Lampung Selatan, Lampung.

"Betul tim KPK ada yang ditugaskan di daerah Lampung Selatan, dalam beberapa hari ini. Kamis tadi malam sampai dini hari ini," ujar Ketua KPK Agus Rahardjo saat dikonfirmasi.

Dari OTT ini, salah satu yang diamankan Bupati Lampung Selatan, Zainudin Hasan yang juga adik kandung Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan.
"Diamankan 7 orang yang terdiri dari unsur Kepala Daerah/Bupati, anggota DPRD, swasta dan pihak lain yang terkait," ujarnya.

Diduga mereka yang ditangkap terlibat transaksi suap terkait proyek infrastruktur di Kabupaten Lampung Selatan. [ Feri Agus, CNN Indonesia- red ]

Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Breaking News : Adik Kandung Ketum PAN Zulkifli Hasan atau Bupati Lampung Selatan Diringkus KPK Dalam Operasi Tangkap Tangan ( OTT ) . Silahkan membaca berita lainnya.

Agun Gunandjar Sudarsa , Penjara Adalah "Miniaturnya Negara"

Posted: 26 Jul 2018 07:37 PM PDT

Media Nasional Obor keadilan | Jakarta | Kamis ( 26/07 ) , Permasalahan di Lapas harus didekati secara legal  dan faktual dari posisi dan fungsinya sebagai bagian dari sistem peradilan pidana terpadu. Secara teoritis, Narapidana adalah manusia biasa yg juga memiliki kebutuhan  seperti  diutarakan Maslow. Penjara adalah "miniaturnya Negara", baik atau buruknya kondisi kehidupan masyarakat suatu Negara dapat dilihat dan tercermin adanya,  di Penjara.

Kriminalitas yg tinggi tercermin dari kuantitas dan kualitas isi penghuni penjara. Seperti saat sekarang ini tindak pidana Narkoba yg tinggi berkorelasi dengan isi Penjaranya. Over kapasitas yg terjadi menandakan Negara belum mampu mengatasi masalah kriminalitas, masalah narkoba, yg selanjutnya bisa ditarik dengan jumlah pengangguran, serta permasalahan sosial lainnya.

Untuk itu upaya penanganan segala bentuk permasalahan di lapas, harus dipecahkan secara konprehensif yg melibatkan seluruh pemangku kepentingan, mulai dari Sistem Peradilan Pidananya, peran Pemerintah, Masyarakat hingga keluarganya.     Pendekatan retributif, detterence (penjeraan),  rehabilitasi dan resosialisasi telah lama gagal diterapkan di berbagai negara. Doktrin2 pemidanaan tsb
digantikan oleh doktrin Re-integrasi sosial, dgn tujuan Pemulihan kembali kesatuan hubungan "Hidup-Penghidupan-Kehidupan" antar Napi dengan kel dan masyarakat, tanpa menghilangkan aspek derita/hukumannya. Dalam perkembangan  hukum dikenal dengan
 "Restorative Juctice"Karena Penjara tdk pernah mampu memberi jaminan prilaku warga binaannya menjadi lebih baik, apabila penanganan prilakunya serta pelaksanaan manajemen organisasi lapas nya tidak tepat atau tidak bersesuaian degan kaedah kaedah keilmuan Pemasyarakatan dan prinsip2 manajemen.  Unsur manajemen harus lengkap adanya, mulai dari tata kelola SDM, keuangan,  mesin, metode,  hingga material nya.                           
Begitu juga dgn fungsi2 nya mulai dari perencanan, pengorganisasian, pelaksanaaan hingga pengawasannya.        Harus dlm satu tangan sehingga jelas pertanggungjawabannya.
Kalapas harus mendapat kewenangan diskresi yg cukup, dengan tetap wajib dipertanggungjawabkan, karena apapun yg terjadi terkait dgn lapas itu menjadi tanggung jawabnya secara penuh.                 Adanya pemberontakan, kerusuhan,  Keseharian narapidana, kecukupan air, makan, kesehatan serta aktifitas atau kejadian lainnya yg terjadi didalam lapas, seperti natapidana sakit hingga Hilangnya nyawa nyawa napi. Itu  tanggung jawab penuh Kalapas.

Maka pemahaman tentang doktrin dan tujuan pemidanaan, posisi dan fungsi Pemasyarakatan dalam Sistem Peradilan Pidana Terpadu, Restorative Justice,  pemahaman ttg kehidupan dalam penjara, kesakitan2 dlm pemenjaraan seperti yg diutarakan  prof Sykes, yg  diakibatkan pola hubungan interaksi antar sesama napi, sesama pegawai, antar napi dan pegawai baik yg bersifat formal maupun informal. Harus difahami secara benar.
Kesemuanya itu membutuhkan  Manajemen Penjara yg tepat..mulai dari unit tertinggi dalam hal ini Ditjen Pemasyarakatan sd UPT nya dalam hal ini Lapas dan Rutan.         Yang secatra hirarkis harus tergambarkan. fungsi2 manajemen tsb secara tepat,  mulai dari perencanaan hingga pengawasan dalam struktur oragnisasi berjenjang yg memadai.

Berkenaan dengan yg terjadi di lapas Sukamiakin, Untuk terapi awal dimana respon publik yg begitu negatif, Menteri hukum dan ham perlu membuat kebijakan baru guna memberi ketegasan ttg boleh tidak nya,diijinkan tidaknya, atas sejumlah benda, barang, sarana dan prasarana yg ada dan beredar  dalam lapas dan dianggap sebagai barang "mewah". Seperti HP, Laptop, AC, Dispenser, Toilet, Kamar, Saung dsb.   Hal ini dibutuhkan bagi petugas di lapangan agar ada jaminan dan perlindungan hukum dlm menegakan aturan utk ketertiban di dalam  lapas.

Yang  kedua berikan kewenangan penuh kepada Dirjen Pemasyarakatan dlm tata kelola SDM Pemasyarakatab tanpa merobah pola organisasi yg ada melalui penempatan lapas kelas I atau lapas Khusus dari yg semula dibawah kakanwil dipindah
Kan menjadi Unit yg berada dibawah dan bertanggungjawab langsung kepada menteri cq Direktur jenderal Pemasyarakatan. [ red ]


Oleh :
Agun Gunandjar Sudarsa,
Anggota DPR RI komisi XI
Anggota Balai Pertimbangan Pemasyarakayan kemenkumham        Mantan Petugas Lapas kelas I Tangerang
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Agun Gunandjar Sudarsa , Penjara Adalah "Miniaturnya Negara" . Silahkan membaca berita lainnya.

Pengurus Partai Golkar Kecamatan Cikupa Adakan Silaturahmi Dan Tahlin Bersama

Posted: 26 Jul 2018 06:40 PM PDT


BantenNet.com, KABUPATEN TANGERANG - Pengurus Desa (PD) bersama Pengurus tingkat kecamatan (PK) Partai Golkar Kecamatan cikupa,melakukan kunjungan dalam rangka silaturahmi sekaligus menghadiri tahlil ke rumah anggota dan pengurus Desa ( PD) di Desa pasir jaya kecamatan Cikupa pada kamis ( 26/7 ).

Rombongan para pengurus pengurus Partai tingkat kecamatan ( PK ), Tentunya untuk menyamakan persepsi dan solidaritas sesama pengurus dari partai golkar,Kata Cepi Wida Permana kepada BantenNet.com

" Kunjungan Kali ini dalam rangka dalam rangka silaturahmi dan sekali gus mempererat menyamakan presepsi dan sekali gus memberikan motipasi dalam menjunjung tinggi rasa persaudaraan sesama para pengurus partai golkar" tuturnya.

Aan Purnaerawan selaku pengurus tingkat kecamatan Menambahkan Partai Golkar akan terus menerus melakukan silaturahmi dalam menumbuh kembangkan rasa persaudaraan dan menyamakan arah dan tujuan partai golkar ke seluruh pengurus partai khususnya di kecamatan cikupa.

"Silaturahmi ini akan terus berlanjut ke semua pengurus yang ada di kecamatan Kita akan selalu menjalin rasa persaudaraa dengan semua pengurus tanpa terkecuali" ucapnya

Dengan silaturahmi, maka akan terjalin komunikasi politik dengan setiap pengurus yang dikunjungi. "Dari situlah kita bisa menyamakan visi-misi kedepan untuk menjadikan kabupaten tangerang lebih baik lagi," kata Aan.

Spyn

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Pengurus Partai Golkar Kecamatan Cikupa Adakan Silaturahmi Dan Tahlin Bersama . Silahkan membaca berita lainnya.

Tjahjo Kumolo Minta Kota dan Kabupaten Tingkatkan Kerjasama Antar Daerah

Posted: 26 Jul 2018 04:00 PM PDT

Tjahjo Kumolo Minta Kota dan Kabupaten Tingkatkan Kerjasama Antar DaerahTARAKAN, LELEMUKU.COM - Menjalin Kerjasama antar daerah sangatlah penting guna peningkatan kesejahteraan masyarakat, kerjasama yang dilakukan bukan hanya antar kota, tetapi kabupaten maupun provinsi, pesan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo lewat sambutan tertulis yang dibacakan Dirjen Otda Kemendagri, Soni Sumarsono saat membuka Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) XIII di ballroom Tarakan Plaza Hotel, Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara (25/7).

Kerjasama antar daerah lanjutnya, merupakan mekanisme pemerintah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat,melalui pembangunan yang lebih merata dan berkeadilan. sesuai Undang-Undang Nomor 23/2014 yang mengatur tentang kerjasama daerah, yang harus didasarkan pada pertimbangan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik.

Kerjasama antar daerah menurutnya merupakan konsep lama yang harus ditindaklanjuti lintas sektor serta dalam bentuk wajib dan sukarela.

Dikatakan, Rakernas Apeksi memiliki 2 poin utama, selain sebagai ajang silaturahmi para Walikota se-Indonesia, juga sebagai wadah berbagi pengalaman mengelola pemerintahan.

Diharapkan rakernas ini juga dapat menghasilkan berbagai rekomendasi yang nantinya akan disampaikan ke pemerintah pusat.

Ketua Dewan Pengurus Apeksi, Airin Rachmi Diany dalam sambutannya menyampaikan, Rakernas Apeksi tahun ini mengangkat tema sentral penguatan kerjasama antar daerah dalam mengoptimalkan potensi daerah.

Ketua Dewan Pengurus Apeksi mengakui, Sebelum pelaksanaan Rakernas para Walikota telah bertemu presiden Joko Widodo, tindaklanjut pertemuan tersebut akan dibahas permasalahan yang dihadapi pemerintah daerah, khususnya yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi lokal.(DiskominfoAmbon)

Intel Gadungan Ditangkap Reskrim Polres Buru

Posted: 26 Jul 2018 03:51 PM PDT

Festival Teluk Tifu Digelar Agustus

Posted: 26 Jul 2018 03:51 PM PDT

Majelis GPM Labuang Gandeng Puskesmas Sosialisasi Kesehatan Reproduksi

Posted: 26 Jul 2018 03:51 PM PDT

Siswa Siswi SMP Kota Ambon Raih Medali di Olimpiade Penelitian Nasional

Posted: 26 Jul 2018 03:25 PM PDT

Siswa Siswi SMP Kota Ambon Raih Medali di Olimpiade Penelitian NasionalSURABAYA, LELEMUKU.COM – Siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) asal Kota Ambon menyabet 3 Medali pada ajang Final Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) tingkat SMP/MTs yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI, yang berlangsung di Surabaya,Jawa Timur pada Kamis (26/7).

OPSI SMP adalah suatu ajang kompetensi karya ilmiah yang berbasis kegiatan penelitian siswa SMP/MTS negeri dan swasta atau sederajat yang dilaksanakan secara Nasional.

Final OPSI tingkat SMP/MTs yang dilaksanakan sejak tgl 22 – 26 Juli terbagi menjadi 3 bidang, antara lain; Ilmu Pengetahuan Alam dan Lingkungan, Ilmu Pengetahuan Sosial,Kemanusiaan dan seni, serta Ilmu Teknologi dan Rekayasa.

Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Ambon, Merry Mairuhu kepada Diskominfo_amq mengatakan, Siswa-siswi Kota Ambon meraih Juara II pada Bidang Ilmu Pengetahuan Alam dan Lingkungan, serta Juara II dan III pada Bidang Ilmu Pengetahuan Sosial, Kemanusiaan dan Seni.

Dijelaskan, Juara II pada Bidang Ilmu Pengetahuan Alam dan Lingkungan. diraih oleh Siswa-Siswi SMP 9 Ambon dengan anggota timnya; Daniella Solaiman, Olivia Risakotta, dan David De Jong dengan Judul Penelitian Nugget Kulit Buah Lamun Sebagai Pangan Alternatif Masyarakat Pesisir.

Sementara untuk Bidang Ilmu Pengetahuan Sosial, Kemanusiaan dan Seni Juara II diraih oleh siswa-siswi SMP 19 Ambon dengan anggota timnya; Gabriella Tiwery, Andre Efruan, dan Angelia Dadiara dengan Judul Penelitian Budaya Tampa Garam Sebagai Media Pembentuk Budi Pekerti Anak dan Juara III diraih oleh siswa-siswi SMP 9 Ambon dengan anggota timnya; Clara Ira Marlissa dan Claudia Kara Marlissa dengan Judul Penelitian Pela Pendidikan Sebagai Model Harmonisasi Antar Sekolah dan Siswa Lintas Agama. (DiskominfoAmbon)

Sambut 17 Agustus, Ernes Falikres Angkat Kearifan Lokal di Kormomolin

Posted: 26 Jul 2018 03:11 PM PDT

Sambut 17 Agustus, Ernes Falikres Angkat Kearifan Lokal di KormomolinALUSI KELAAN, LELEMUKU.COM – Camat Kormomolin, Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku Ernes Andityaman Falikres, ST akan mengangkat nilai kearifan lokal dalam setiap lomba yang akan diselenggarakan guna menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) yang ke 73, pada 17 Agustus 2018.

"Menyongsong 17 Agustus ini kami akan lakukan berbagai kegiatan lomba yang beda dari tahun-tahun kemarin, tentunya yang mengangkat nilai kearifan lokal," ujar dia kepada Lelemuku.com di ruang kerjanya pada Rabu (25/7).

Lomba-lomba yang akan digelar adalah lomba marathon, panah, bola voli dan futsal bagi siswa Sekolah Dasar (SD). Untuk lomba marathon sendiri pihaknya akan meminta keterlibatan dari anggota keluarga lengkap yang terdiri dari orang tua dan anak dengan menilai kebersamaan dari satu tim tersebut.

Selanjutnya, konsep untuk lomba panah dilihat dari karakteristik masyarakat Tanimbar yang senang berburu. Kriteria  penilaiannya sendiri akan dilihat dari keindahan busur dan panah atau tombak yang digunakan, kecepatan, ketepatan dalam memanah.

"Keindahan menghias busur, tombak. Kecepatannya waktu per bagian dan ketepatan sasarannya. Arena lomba panah juga akan dibuat semenarik mungkin, itu yang menjadi penilaian" jelas Camat Falikres.

Ia menyebutkan panitia HUT RI kecamatannya dengan sebutan kepanitiaan 19 dimana terdiri dari 10 Kepala Desa (Kades) dan 9 Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika), para pejabat di Kantor Kecamatan dan tokoh pemuda. Pembukaan lomba sendiri akan diadakan pada Senin (30/7).

"Masyarakat dan juga  pemuda sangat antusias dengan lomba-lomba yang akan kami gelar. Intinya yang kami kejar adalah adanya kebersamaan dan kekeluargaan. Sehingga adanya 10 desa dan akan dipusatnya di ibu kota kecamatan, Alusi Kelaan," jelas Camat Kormomolin. (Laura Sobuber)

*Bangun Komunikasi, Satgas TMMD Makan Bareng Warga*

Posted: 26 Jul 2018 02:08 PM PDT





MOJOKERTO.,Sekilasmedia. Com-Sejumlah Personel Satgas TMMD Reguler Ke-102 TA. 2018 Kodim 0815 Mojokerto, yang bertugas di Desa Jembul Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokeerto, Jawa Timur, terus membangun komunikasi dan menjalin persaudaraan dengan masyarakat setempat.

Kali ini, Komandan SSK TMMD Ke-102 Kapten Inf Desto Jumeno bersama sejumlah anggota, makan siang bersama di rumah Sekretaris Desa Jembul, Ainur Rofiq, Kamis (26/07/2018) siang.  Acara makan bersama ini dilakukan saat istirahat siang.

Meski dengan menu sederhana namun cukup lengkap, ada sayur, ikan, tempe, kerupuk dan sambal, sehingga terasa nikmat.  Nuansa akrab penuh kekeluargaan tampak kentara saat makan bersama yang diselingi bincang ringan nan santai.

Usai makan siang, Komandan SSK TMMD Kapten Inf Desto Jumeno, menyampaikan ucapan terima kasih kepada tuan rumah, Ainur Rofiq, yang telah menyediakan hidangan makan siang untuk Satgas TMMD yang bertugas di Desa Jembul.  "Semoga kebersamaan dan silaturahmi ini akan terus terpelihara sehingga memperkokoh kemanunggalan TNI – Rakyat", harapnya.

Sementara, tuan rumah, Ainur Rofiq, mengungkapkan, rasa terima kasihnya atas kesedian Satgas TMMD yang berkenan meluangkan waktu untuk makan siang bersama, kendati dengan menu seadanya.  Masih kata Rofiq, makan bareng ini, tak lebih untuk mempererat silaturahmi dan menjalin persaudaraan antara warga dengan TNI yang bertugas di Desa Jembul. 

Ia berharap, silaturahim ini harus terus terbangun, semoga situasi ini tidak hanya saat di Desa Jembul, namun dimanapun bertugas TNI akan selalu bersinergi dengan masyarakat dan TNI hanya untuk rakyat.(dim/wo)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang *Bangun Komunikasi, Satgas TMMD Makan Bareng Warga* . Silahkan membaca berita lainnya.

*Kaum Ibu Desa Jembul Tuntaskan Praktek Pembuatan Makanan Olahan*

Posted: 26 Jul 2018 01:50 PM PDT



MOJOKERTO, Sekilasmedia. Com- Selama dua pekan lebih, kaum perempuan Desa Jembul menerima materi teori dan praktek kewirausahaan yang dikemas dalam bentuk Pelatihan Mobil Training Unit (MTU) yang diselenggarakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelatihan Kerja (PK) Mojokerto Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Provinsi Jatim (dulu BLK-red).

Pelatihan MTU bertajuk "Pelatihan Keterampilan Kejuruan Pengolahan Hasil Pertanian Program Peningkatan Kualitas Dan Produktivitas Tenaga Kerja", diikuti 25 peserta yang semuanya kaum hawa Desa Jembul.

Mohammad Makhfud, instruktur yang ditunjuk dari UPT PK Mojokerto, saat ditemui di lokasi kegiatan, Kamis (26/07/2018), menuturkan, pelatihan kewirausahaan ini disenggarakan dalam rangka mendukung TMMD Reguler Ke-102 Kodim 0815 Mojokerto.

Pelatihan ini sudah dimulai sejak tanggal 10 Juli 2018 lalu, dan hari ini, Kamis (26/07) praktek pembuatan roti kukus gula palem dan besok, Jum'at (27/08) tinggal evaluasi sekaligus akhir dari pelatihan MTU, ungkapnya.

Terpisah Danramil 0815/15 Jatirejo Kapten Inf  Supriyanto, saat dikonfirmasi mengatakan, pelatihan kewirausahaan yang diselenggarakan Satgas TMMD bekerjasama dengan UPT PK Disnakertans Provinsi Jatim sangat bermanfaat bagi kaum perempuan Desa Jembul. 

Melalui keterampilan yang didapat dari pelatihan ini, lanjut Danramil, diharapkan ibu-ibu warga Jembul dapat mempraktekan dan mengembangkannya dengan kegiatan bernilai ekonomis sehingga menambah pendapatan  yang dapat menopang ekonomi keluarga.

Sementara, Ibu Supardi (43), salah satu peserta pelatihan, mengaku senang dengan adanya pelatihan keterampilan ini, sehingga dirinya bersama ibu-ibu lainnya dapat mengetahui dan mengenali hasil pertanian yang dapat diolah menjadi makanan yang bernilai ekonomis.  "Ilmunya dapat rezekinya merapat", ucapnya dengan wajah sumringah.

Tidak cukup itu saja, selama dua minggu dilatih, dirinya sudah bisa mempraktekan membuat beberapa jenis kue seperti donat ubi, nastar, castengel dan rendang.  Masih katanya, keterampilan yang didapat ini akan dipraktekannya untuk membuka usaha kecil-kecilan sehingga dapat menghasilkan uang tambahan. 

Tak lupa, dirinya juga sangat berterima kasih kepada instruktur dari Disnaker Provinsi Jatim dan Satgas TMMD Kodim Mojokerto, yang telah menyelenggarakan kegiatan pelatihan keterampilan kewirausahaan bagi ibu-ibu Desa Jembul.(dim/wo)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang *Kaum Ibu Desa Jembul Tuntaskan Praktek Pembuatan Makanan Olahan* . Silahkan membaca berita lainnya.